Tuesday, July 3, 2012

AIR MATA KERINDUAN

Air Mata terakir, itu bisa aku katakan saat aku mengenang kembali blogku ini, aku hanya bisa tersenyum manis untuk apa yang telah aku tulis, mungkin tidak banyak keluargaku yang tau tentang blog ini, aku hanya meminta kepada sang Pencipta diriku untuk terus aku bisa berkarya dalam sesuatu yang tak dapat aku lakukan. Manisnya kehidupan tidak akan bisa bermanfaat kalau kita tak dapat berbagi.

Aku jalani hidup ini sendiri....bersama anga2 dan impian,suatu hari nanti air mata kerinduan ini akan berubah menjadi Air mata kehangatan seorang ibu kepada anak.

Aku terkadang tak percaya akan apa yang aku alami, semua begitu sempurnanya seorang ibu yang memberikan kasih sayang kepadaku, dalam derita seorang ibu tak pernah dia merasakan sakit hati atas perlakuan yang di terima kesabaran dan kelah lembutan, telah membakar semua kesombongan dalam diriku. Ibu engkau inspirasi dalam hidupku, dalam hidupmu banyak aku dapatkan pelajaran yang sangat berarti.

Terlalu banyak air mata yang aku tumpahkan atas kepergian ibuku, sampai akirnya aku merasakan bawa engkau Ibu yang sempurna yang diberikan Tuhan untukku.

Sekarang air mata yang ada padaku saat menetes bukan lagi airmata kesedihan atau kehilangan,tetapi air mata kerinduan dan kebanggaan untukmu ibuku.

Tulisan ini saya buat ketika saya merasa bangga kepada ibu, dan semua berputar dengan cepat di pikiranku.
ku goreskan sedikit kenangan dan kekagumanku pada almarhum ibu.


by Rospita Pardede



0 comments:

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More